Day with my sister

Bismillahirrahmanirrahim.

Hari ini saya menemani kakak untuk mengurus berkas SKCK dan bebas narkoba. Rute kami hari ini adalah kantor polisi dan rumah sakit. SKCK (Surat Keterangan Catatan Kepolisian) akan di urus di kantor polisi pusat di JL.Ahmad Yani. Setelah itu akan ke rumah sakit TNI atau Polri untuk mengurus surat keterangan bebas narkoba.

Pertama, saya dan kakak menuju ke kantor polisi. Kami harus menerjang hujan bersama-sama. Aku membantu kakak untuk mengurus berkas persyaratan daftar ulangnya. Alhamdulillah.. Beliau lulus tes CPNS di Laboratorium Kesehatan di Makassar. Finally, She got it after 3rd time she join the test. Disana kami menunggu beberapa saat. Kakak masuk ke kantor. Saya sendiri duduk di kursi tunggu sambil menikmati sepotong kue pia legong.

Tak lama kemudian, proses perpanjangan SKCK selesai. Kami sudah bisa pulang dan mengurus berkas selanjutnya. Aku menyarankan untuk mengurusnya di rumah sakit plamonia. Biasanya sih orang-orang mengurus itu di rumah sakit bayangkara. Berhubung saya kurang tahu tempatnya akhirnya kami mengambil tempat terdekat.

Pertama kali masuk bingung juga liat gedungnya. kami masuk dari arah depan. Hmmm…. beberapa kali salah masuk gedung dan ruangan. hahaha.. Finally, setelah bertanya ke beberapa orang kita belum juga menemukan ruangannya. Akhirnya kami berinisiatif melihat peta yang ada.

“Kita dimana ini di dalam peta?” ucapku sama kakak sambil menunjuk peta yang ada di dinding.
“Tidak tahu juga” ucap kakak. hahahaha.. sepontan saya dan kakak ketawa sendiri. Seseorang lewat di belakang dan melihat kelakuan kami. ia pun ikut tertawa dan menanyakan apa yang kami cari.

Akhirnya dengan bantuan bapak tadi, kami pun tahu letaknya dimana. Prosesnyapun dibantu oleh sang bapak. Akhirnya jadi mudah dan benar-benar dilayani dengan baik. Alhamdulillah… Terima kasih bapak yang baru saja kami kenal

Kami pun memasuki wilayah ruang perawatan pasien narkoba. Kakak disuru mengisi sebuah form. Suster yang membantu kami itu berbisik pelan. Aku tak tahu apa yang ia bicarakan. Bingung! Ah.. Sudahlah…

Setelah itu, kakak dan saya meninggalkan ruangan itu.
“Kenapa tadi berbisik-bisik?” ucapku pada kakak dengan penuh penasaran.
”Katanya besokpi di urus. Urus dulu berkas di map hijau. Ambil di bagian SCR di depan. Terus test labnya besok saja. karena kalau dokter yang hari ini harus test 3 tahap. Kalau besok satuji testnya. Setiap lab dibayar.” ucap kakak. Itulah pembicaraan mereka dan kenapa mereka berbisik kala itu.

hahahhaha… Lucu jadinya tapi Bagus juga. Mbaknya peduli banget.

Alhamdulillah..

Makassar, 26 Januari 2015