Tampilkan postingan dengan label myLyric. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label myLyric. Tampilkan semua postingan

Minggu, 16 Desember 2018

,
Bismillahirrahmanirrahim

Di jaman sekarang, musik merupakan salah satu bagian yang tidak dapat lepas dari masyarakat. Ketika berkunjung ke suatu tempat atau acara-acara tertentu, jarang sekali yang tidak memutar musik. Salah satunya adalah ketika pembukaan acara pemerintahan, biasanya akan diputar musik lagu Indonesia Raya dan dinyanyikan bersama-sama sebagai bentuk cinta tanah air dan mengingatkan kita akan Ibu Pertiwi kita tercinta.

Lantas, apakah kalian mendengarkan musik selain Indonesia Raya tadi? Saya masih percaya ada orang yang mungkin sudah tak lagi mendengarkan musik di smartphone mereka, melainkan menggantinya dengan yang lebih baik seperti mendengar Murottal Al-Qur’an. Namun, saya adalah salah satu dari sekian banyak orang yang kadang masih menikmati musik di saat-saat senggang.

So, Inilah daftar 10 lagu yang paling sering di dengar, beberapa diantaranya bahkan dijadikan alarm. 

Berita Gembira

Ini menceritakan tentang berita gembira bagi orang-orang yang sabar. Musiknya cukup mellow tapi tidak bikin galau kok. Bagi kalian yang sedang dapat musibah, lagu ini sangat cocok kalian dengar. Insya Allah akan sedikit menenangkan dan mendamaikan hati yang tengah gundah karena bencana yang menimpa.

Bersatulah

Lagu yang satu ini sedikit nge-bit dan cukup ceria. Lagunya tentang menyeru umat islam untuk bangkit dan bersatu agar hidup tenteram dan damai.

Bulan dan Bintang

Lagu ini sangat ceria dan menggembirakan hati. Lagu tentang angan-angan jika kita memiliki se-isi dunia? Apa yang lebih indah dan buruk? Silahkan cari jawabannya di lagu ini.

Jangan Ragu Pada-Nya

Ada ngga sih diantara kita yang masih ragu kepada-Nya? Kepada ALLAH Subehanahu wata`ala? Cobalah mendengar lagu ini sekali saja. Siapa tahu kalian mendapatkan pencerahan.

Kemegahan

Lagu yang mendamaikan hati satu ini cukup mellow dan mengingatkan kita tentang dunia yang fana dan hidup yang megah hingga ia terlena dan lalai.

Malu

Pernahkah engkau merasa malu pada Sang Pencipta? Allahu Akbar! Kau punya malu pada manusia, takut dicela. Ini sedikit penggalan awal dari lagu ini dengan musiknya yang bit.

Rendahkan Hati

Lagu ini lebih menceritakan tentang perbedaan setiap manusia. Sifat dan warna kulit tidak semuanya sama. Namun apa yang Allah Yang Maha Esa lihat dari kita? Kita dapat mengingat sesungguhnya siapakan diri kita? Apakah pantas kita sombong dan dengki?

Penyesalan

Penyesalan wahai penyesalan.. Mengapa kau selalu datang di akhir bukan di awal? Yup! Biasanya memang penyesalan selalu di akhir kan ya. So, sebelum penyesalan itu datang, kalian boleh mendengarkan ini untuk mengingatkan kembali tentang hari akhir.

Zakat
Marilah kita dirikan sholat. Jangan lupa membayar zakat! Apa guna kita dirikan sholat jika harta tidak menjadi sehat? Yuk keluarkan zakat biar harta kita tidak menjadi sesat.

Puasa

Masih susah puasa? Dengarlah lagu puasa ini agar kita termotivasi untuk berpuasa apa lagi di bulan Ramadhan.

Adakah yang tahu lagu siapakah itu? Apakah kalian pernah mendengarnya? Apakah kalian suka juga? Coba tebak! Yup! Ini adalah lagu-lagu yang dipopulerkan oleh Sakha. Meski mereka tak lagi tampil menyanyikan lagu-lagu ini di pelosok negeri, namun lagu-lagu mereka masih tetap ada. Kalian bisa mendownloadnya secara gratis di situs-situs yang menyediakan hal tersebut.

Sebenarnya masih banyak lagi lagu-lagunya yang sungguh istimewa menurut saya. Istimewahnya, meski mendengarkan musik tapi tetap mengingatkan kita akan Sang Maha Pencipta dan agama Islam yang dicintai-Nya.

Tulisan ini diikutkan dalam #BPN30DayChallenge2018 #bloggerperempuan #Day19

Alhamdulillahirabbil`alamin

Jakarta-Hotel Sultan,

8 Desember 2018, 7:55PM!

Rabu, 28 November 2018

,
Bismillahirrahmanirrahim

….
Guruku Tersanyang
Guruku Tercinta
Tanpamu Apa jadinya aku
Tak bisa baca tulis
Mengerti banyak hal
Guruku Terima kasihku
….

Tanggal 24 November 2018 lalu di SDN Katanka Makassar, diri ini berkesempatan untuk sharing dalam kegiatan Nulis Bareng Sobat. Kegiatan ini merupakan voluntary work dari Sobat LemINA. Lembaga ini merupakan NGO dibawah LemINA yang merupakan seingkatan dari Lembaga Ibu dan Anak. Sobat LemINA sendiri merupakan relawan anak.

Dalam kegiatan Nulis Bareng Sobat, kami dituntut untuk memberikan materi tentang literasi atau kepenulisan. Materinya dimulai dari pengenalan, penggunaan huruf besar, tanda baca, paragraf deskriptif, penulisan surat, pembuatan majalah dinding, imbuhan, hingga …

Kali ini, saya bertanggung jawab untuk membawakan materi tentang imbuhan. Awalnya cukup kekurangan ide. Kira-kira bagaimana caranya supaya anak-anak ini tetap fokus di jam-jam kritis. Beberapa waktu lalu ketika saya berkunjung di kesempatan lain, anak-anak ini cukup energik untuk berlari kesana – kemari. Kadang kala meneriakkan untuk segera pulang, karena memang kegiatan ini dilakukan setelah pulang sekolah pada pukul 11.30 WITA.

Malam sebelumnya, saya mendengar sebuah lagu berjudul “Guruku Tersayang”. Inspirasi pun datang untuk menarik perhatian di awal pelajaran dengan menyanyikan lagu tersebut disertai gerakannya. Kemudian dilanjutkan dengan me-review lagu tersebut dimanakah terdapat kata yang menggunakan imbuhan. Lalu dijelaskan tentang imbuhan beserta contoh yang lebih banyak dan kembali ditutup dengan menyanyikan lagu bersama-sama kembali. Itulah rencana awalnya.

Namun apa yang terjadi?

Saat tiba di sekolah, langsung saja kaki ini melangkah menuju ke kelas IV yang merupakan kelas pertama sebelah kanan ketika memasuki pintu gerbang. Meski datang terlambat, tak lama sih, kira-kira 2 menit, namun mereka masih menunggu di dalam kelas. Thanks for that.

Seperti yang sudah di planning-kan, saya segera menulis lirik lagu di papan tulis dan ternyata mereka sudah lumayan hafal. Beberapa orang sudah menyanyikan lagunya walaupun diri ini belum selesai menuliskan secara full. Selepas menulis, anak-anak diajak berdiri di tempat masing-masing. Namun apa daya, mereka ingin berbaris di depan kelas. Dengan sedikit arahan mereka langsung berbaris rapih.
Kini kami bernyanyi bersama dengan gerakan yang saya peragakan. Mereka terlihat cukup antusias meski sesekali salah gerakan. Karena grogi, diri ini sempat lupa beberapa gerakan. Untung saja mereka tak menyadari, karena mereka pun tak tahu gerakannya. Kali ini selamat! Hahaha.. Kami menyanyikanya dua kali sebelum mereka bubar dan kembali ke tempat duduk masing-masing.

Saatnya memulai pelajaran! Saya menjelaskan tentang imbuhan secara umum. Apa itu imbuhan? Bla bla bla dan memberikan contoh dari kata dasar ke penambahan imbuhan hingga membuat sebuah kalimat. Mereka pun memperhatikan secara seksama bahkan sangat antusias.

Selang beberapa lama, kak Wina – salah satu relawan anak Sobat LemINA, datang untuk menemani. Meskipun awalnya aman terkendali, namun suara ini memang harus berada di level tinggi untuk dapat didengar. Selanjutnya saya pun memperkenalkan tentang awalan, sisipan, akhiran, dan awalan akhiran dari contoh-contoh yang tertulis dengan melingkari imbuhan yang ditambahkan pada kata dasar.

Saya memulai contoh dengan menyebutkan kata makan kemudian menjadi memakan, termakan, makanan.
“Apa contoh kalimat untuk memakan?” ucap saya sambil melihat kea rah murid-murid yang mengerutkan sedikit dahinya.
“Saya kak, adik memakan ayam.” Ucap salah seorang diantaranya sambil menaikkanka satu tangan. Yang lain pun juga ikut-ikutan seperti memakan nasi, adik memakan bakso, dan lain sebagainya.

Contoh lainnya adalah kata getar menjadi gemetaran. Seperti sebelumnya mereka pun membuat sebuah kalimat.
“Gempa bumi kak” ucap seseorang di bangku keempat bagian belakang baris ke-2.
“Bumi meledak” kata seorang anak perempuan yang sedari tadi diam-diam saja. AKhirnya mereka membuka suara. Mendengar jawaban mereka, ingin rasanya diri ini tertawa. Masih banyak ucapan lainya yang tak bisa disebutkan satu persatu. Intinya ada sedikit kesalahan perspektif.

“Ayo coba lagi buat kalimat yang ada kata gemetaran” ucap saya kembali.
“oh, saya tahumi kak. Adik saya gemetaran karena dingin” teriak seorang murid dibagian depan.
“Ya, betul sekali” kata saya sambil menuliskan kalimat itu di papan tulis.
 Akhir penjelasan kami pun meneriakkan bersama kata-kata berikut.
“Jadi awalan itu berada dimana?” tanya diri ini pertama kali. “Awalan berada di depan” ucap mereka secara serempak dan kompak.
“Sisipan berada di?” lalu mereka menjawab “di tengah”. Kemudian diakhiri dengan “Akhiran di?” bersama mereka berteriak “di akhir”.

Huffftttt

Agak lelah ditemani keringat karena udara panas siang hari. Walau berjalan cukup baik, sesekali penjelasan terpotong beberapa detik karena kalimat berikut. “Kak, saya ijin ke toilet” atau “Kak, saya ijin ke WC”. Jika dihitung-hitung mungkin ada 7 orang yang melakukan hal yang sama secara bergantian.
Kali ini, kami memasuki sesi kata keren dari awalan, sisipan, dan akhiran. Tahukah kalian kata keren dari ketiga hal tersebut? Tidak tahu? Jangan khawatir saya akan membaginya dengan kalian. Jadi, kata keren dari awalan adalah prefiks, sisipan sama dengan infiks, sementara akhiran adalah sufffiks.

Namun tantangan kedua pun datang, saat menuliskan nama keren itu di papan tulis sambil menyebutkan namanya, anak-anak mulai mondar mandir dan terlihat tak memperhatikan apa yang saya katakana. Meskipun beberapa orang sedang mencatat apa yang ada di papan tulis, namun suara beberapa orang lainnya meredap suara rendah dari diri ini. Untung saja ada kak wina.

Beliau pun mengambil alih sementara untuk mengembalikan fokus anak-anak, sementara saya melanjutkan menulis di papan.
“Yang dengar kak Wina, pengang kepala” sambil memegang bagian tubuh yang disebutkan. Anak-anak tiba-tiba menuju ke tempat duduk dan terlihat tenang kembali di tempat duduknya satu demi satu.
“Yang dengar kak Wina, pengan hidung” ucapnya lagi. Mereka mulai mengikuti gerakan yang dimaksudkan. “Yang dengar kak Wina, pegang telinga” semua mulai antusias mengikuti hingga terakhir sedikit dikecohkan dengan “Yang dengar kak Wina, pegang hidung” semetara kak Wina memegang kepala. Anak-anak sedikit heran dan tertawa. Intinya seperti itulah.

Berkat beliau, keadaan kembali terkendali. Anak-anak kembali memperhatikan apa yang saya ucapkan sambil bersama-sama menyebutkan kata-kata keren dari apa yang tertulis di depan mereka. “AlhamdulillahThanks kak Wina, you are my hero today” ingin rasanya mengucapkan ini namun apa daya hanya bisa dalam hati. Semoga tersampaikan lewat tulisan ini.

Nah, setelah semua kelelahan ini. Waktunya bagi mereka untuk mencari sebuah kata dan memberikan imbuhan serta contoh kalimatnya. Mereka dapat mengambil dari buku ataupun dari sumber mana pun asalakan tidak sama dengan contoh yang ada di papan tulis. Mereka harus menulisnya dalam selembar kertas yang sudah disediakan. Di balik kertas tersebut terdapat materi yang baru saja diajarkan agar dapat dibawa pulang dan dipelajari kembali di rumah.

Kegiatan ini sangat membuat mereka bersemangat. Murid-murid mulai berebutan untuk meminta kertas, lalu menuliskan contoh mereka. Bagi yang benar akan mendapatkan nilai 100 plus tandatangan saya. Hahahahaha, bercanda (^^) tapi ada lho yang minta tandatangan beberapa orang. Berasa jadi artis sesaat setiap kali ada yang meminta tandatangan di luar pekerjaan.(^^) Apalagi anak-anak mengantri dan berteriak “saya, saya” untuk meminta nilai. Jika belum tepat, maka dijelaskan kembali dan mereka harus mengulang hingga selesai.

Oh iya teman-teman, sedikit tips bagi kalian yang ingin membagikan kertas atau apapun itu dan kemudian harus menjelaskan sesuatu tentangnya. Ada baiknya kalian menjelaskan dulu isi kertas tersebut atau apa yang harus dilakukan dengan benda-benda tersebut sebelum membagikannya. Ini berguna, agar mereka sudah mengerti dengan apa yang harus dilakukan sebelum fokusnya berada pada kertas tersebut dan tak lagi memperhatikan apa yang kalian sampaikan.

In case, kalian langsung membagikan tanpa mejelaskan terlebih dahulu. Istilahnya sudah terlanjur basah, kalian bisa menggunakan tips selanjutnya. Kalian dapat member arahan untuk mengangkat kertas di atas kepala, jika itu kertas. Hal ini dilakukan untuk membuat fokus mereka kembali kepada kita dan mengecek apakah semua sudah mendapatkan kertas yang bersangkutan. Sebelum menurunkan kertas dan melanjutkan pekerjaan, tanya kembali apa yang harus mereka kerjakan. Jika mereka dapat menjawab maka kita bisa berasumsi bahwa mereka sudah mengetahui apa yang harus dilakukan.


Yeah! Cukup sekian cerita kali ini. Huffttt.. ternyata cukup panjang juga ya! Tak apalah, ini hanya sekedar sharing tentang aktifitas menghadapi anak SD di dalam kelas. Semoga bisa bermanfaat bagi siapa saja yang membutuhkannya.

Karena tanggal 25 November adalah Hari guru nasional maka mari kita ucapkan Selamat Hari Guru Nasional. Terima kasih atas jasa-jasamu wahai Guruku Tersayang. Mari bernyanyi bersama untuk guru kita tercinta.

Lirik Lagu Guruku Tersayang
Cipt. Melly Goeslow

Pagiku Cerahku
Matahari bersinar
kugendong tas merahku 
di pundak

Selamat pagi semua
kunantikan dirimu
di depan kelasmu 
menantikan kami

Ref :
Guruku Tersayang
Guru tercinta
Tanpamu apa jadinya aku
Tak bisa baca tulis
Mengerti banyak hal
Guruku terimakasihku

Nyatanya diriku
Kadang buatmu marah
Namun segala ma'af
Kau berikan

Sebelum pulang, anak-anak kembali berbaris dan kami pun bernyanyi dan menari bersama-sama. Mereka bahkan meminta dua kali. Thank you so much guys for an amazing day. Yang ingin mempraktekkan lagu tersebut, dapat mendowload lagu Guruku Tersayang di YouTube.



Alhamdulillahirabbil`alamin

Makassar-Antang,

28 November 2018
1:58 AM

Minggu, 27 Maret 2016

,

Bismillahirrahmanirrahim.

SKJagalah hati dari mengucapkan
"Aku lebih baik darinya"
Yakinlah kawan, hanya Allah swt. yang tahu seberapa baik diri kita.

Kita ini sejatinya tak memiliki apa-apa
Semua yang kita pikir dan rasa adalah milik kita
Sadarlah kawan..
Semua hanyalah titipan dari-Nya
Semua adalah miliknya
Bahkan nyawa yang bersemayam dalam raga ini

,

BIsmillahirrahmanirrahim

HC

Cinta... Jangan karena hasrat ingin memiliki
Engkau berkata itu cinta
Mungkin ia.. Tapi sejatinya itu nafsu

Jangan karena cantik
Engkau memilihnya
Boleh saja
Tapi sejatinya kecantikan hakikih adalah akhlak yang baik

Senin, 21 Desember 2015

,

Bismillahirrahmanirrahim.

Mataku melihat sekeliling
orang-orang terbaring di tempat tidurnya
Raut wajah derita
Terasa hingga ke dada

Sungguh tak tega rasanya
Melihat ini hatiku menangis
Tapi juga penuh bahagia
Syukur aku tak disana

Jumat, 03 Juli 2015

,

Bismillahirrahmanirrahim.

Wahai, saudariku
Senang diriku bertatap denganmu
Senang diriku bercakap denganmu
Senang diriku melihat senyummu

Wahaii.. Saudariku
Sedih hatuku mendenganmu
Sedih hatiku kala ucapan itu kau lontarkan
Hati ini ingin menangis

Selasa, 28 April 2015

,

Bismillahirrahmanirrahim.

Sometimes you think you'll be fine by yourself
'Cause a dream is a wish that you make all alone
It's easy to feel like you don't need help
But it's harder to walk on your own

You'll change inside when you realize

The world comes to life and everything's bright
From beginning to end when you have a friend by your side
That helps you to find the beauty you are
When you open your heart and believe in
The gift of a friend (2x)

Sabtu, 25 April 2015

,

Bismillahirrahmanirrahim.

Malam sepi
Dalam perjalanan hanya mampu menutup mata
Musik itu terputar
Ia melayangkan pikiranku

Ragaku disini, jiwaku entah kemana
Lagu itu terus berputar
Aku tak lagi mendengarnya
Aku tetap duduk di tempat yang sama

Kini mataku terbuka
Wajah ini berpaling ke atas
Langit bagai lautan bintang
Kerlap kerlip menghias malam

Selasa, 31 Maret 2015

,

Bismillahirrahmanirrahim

Pagi ini aku membuka pintu
Suara geserak kunci terdengar
Tiba-tiba udara dingin meyapa
Segarnya pagi

Aku melihat ke sekeliling
Sejauh mata memandang
orang-orang beraktifitas 
daun-daun pohon tak mau kalah bergoyang

Minggu, 25 Januari 2015

,

English Translation:

All day, you stay in my head
You are brightly smiling at me
I wonder if you think of me sometimes
I can’t sleep tonight at thoughts of you
Though I love alone
Though I cry with sadness
Though my heart aches
Some day, that kind of day will come to me
Days of love will come
If I hope and hope

Jumat, 09 Januari 2015

,

Bismillahirrahmanirrahim.

Tonigh I think about a star
I look the sky in the night
On my way go home
There is no star

I ride my motorcycle
the wind on my face
I look the sky on my way go home
There is no star

Rabu, 07 Januari 2015

,

Bismillahirrahmanirrahim.

secangkir tehAngin kencang mendera
Suara gemuruh hujan menggema
Para Atap rumah tak mau kalah
Senantiasa menerima terpaan air dari langi

Dibalik suara gemuruh
Suara lelaki menggema
Suara lelaki itu terdengar di telingaku
”Buatkan teh nak”

Senin, 22 Desember 2014

,

Bismillahirrahmanirrahim.

eonjengan i nunmuri meomchugil
eonjengan i eodumi geochigo
ttaseuhan haessari i nunmureul mallyeojugil
— Suatu hari nanti aku berharap air mata ini akan berhenti mengalir
— Suatu hari nanti setelah kegelapan ini menghilang
— Aku berharap hangatnya cahaya matahari mengeringkan air mata ini

jichin nae moseubi jogeumssik jigyeowojineun geol neukkimyeon
da beorigo sipjyo himdeulge jikyeoodeon kkumeul
— Ketika aku merasa lelah mencari diriku yang lelah
— Aku ingin berikan semua impianku yang aku simpan baik-baik

,

Bismillahirrahmanirrahim.

Foto Kim Soo Hyun Terlihat Cool dalam Suatu PemotretanJeo meolri huimihaejineun
naui kumeul barabomyeon
meonghani seoitseotjyo
deo isang nameun ge eobseo
modu pogihalka haetseotjiman dasi ilreonayo
— Aku melihat impianku yang dianggap jauh
— Dan aku berdiri tanpa isi,
— Aku tak punya apapun lagi
— Aku berpikir menyerahkan segalanya, tapi
— Aku bangkit lagi

,

Bismillahirrahmanirrahim.

IU I Believe In Love lyricsAll we need is forever love tonight
Forget the night and let it go
The miracle of our love
will create the most important truth to us
With your straight eyes
Look at no one but me
Don't look away
And with your gaze
My heart will go on
And I will wish for you all of the love
I have to be given to you

Selasa, 19 Agustus 2014

,

Bismillahirrahmanirrahim.

IMG_20140817_214757Hmmm… punya niat untuk belajar bahasa arab. Kini buku sudah di tangan. Semoga Allah swt. meridhoi. Ya.. Allah.. Hamba mohon engkau meridhoi niat hamba untuk mempelajari bahasa Arab. Agar hambamu ini dapat lebih memahami Al-Qur’an secara mendalam.

Ya Allah, berilah hambamu ini semangat dalam mempelajarinya. Komitment dalam mempelajarinya. Kemudahan, kelancaran, kepandaian, kedisiplinan, dan kefasihan dalam memepelajarinya. Agar hambamu ini dapat memahami dengan penuh kemudahan dan dapat menguasaiannya dengan kemudahan pula Ya Allah. Ya Allah, ini semua hanya akan menjadi mudah atas tuntunan-Mu. Ya Allah, ini akan bis menjadi berkah dan bermanfaat atas ridho dan ijin-Mu. Ya Allah, sungguh aku memohon kepadaMU, agar hamba benar-benar dapat menguasainya.

,

Bismillahirrahmanirrahim.

AMStatusFBHmmm.. kadang membaca Facebook mengundang senyum, tawa suka dan cinta. Kadang pula mengundang rasa salah. Kadang menyayat hati. Rasa manis, kecut, dan pahit kadang terasa. Semangat juga tak mau kalah berada di dalamnya.

Hari ini membaca status beberapa orang. Ini membuatku teringat akan sesuatu. Ada yang mengingatkan tentang Indahnya Ciptaan Allah swt. Ada yang mengingatkan tentang pahitnya kehidupan. Ada yang mengingatkan kala diri ini lupa. Ada yang mengingatkan kala kesempatan pergi begitu saja. Ada yang mengingatkan semangat yang tertunda.

Senin, 11 Agustus 2014

,

Bismillahirrahmanirrahim.
---

Dingin menyelimuti malam
Awan tak tampak di langit
Mata masih bersinar
Menikmati malam yang sunyi

Bulan menyinari bumi
Tampak olehku bulatan rupanya
Bersama mereka aku disini
Perjalanan panjang kala malam

Sabtu, 02 Agustus 2014

,

Bismillahirrahmanirrahim.

Kala mudik
Bersama orang-orang itu di mesjid
Menikamti hidangan di hadapan bersamanya
Dengan senyum kala menyatap makanan buka puasa

Kala mudik
Menikmati indahnya malam
Menikmati dinginnya malam
3 malam terakhir bulan ramadhan yang menyejukkan

Kala mudik
Menikmati adzan mesjid yang sudah lama tak kukunjungi
Mesjid yang menorehkan sejarah tersendiri dalam hati
Kala panggilangnya bergema, hati tak dapat menolak

Kamis, 10 Juli 2014

,

Bismillahirrahmanirrahim.

Hari ini melihat banyak berita tentangmu.
Sungguh tubuh itu banyak berjatuhan
ditanah, dilantai, terbaring kaku
Hati ini menjadi miris melihatmu
Merasa diri jadi munafik
kadang iri namun tak sanggup juga menghadapi yang sama