Bismillahirrahmanirrahim
Tulisan ini diikutkan dalam #BPN30DayChallenge2018 #bloggerperempuan #Day3
Bagi
yang kalian yang membaca blog ini dari dulu sebelum berubah domain, pasti tahu
bagaimana perubahan nama dan tampilan blogku dari waktu ke waktu. Apa? Ngga? Hiksss. Okay, okay. Tenang saja! Untuk mengingatkan kalian, sebelumnya saya
sudah mengabadikan perubahan tersebut dalam sebuah tulisan New Domain New Lookdan Hal Penting dalam Nge-Blog. Jadi kalian bisa memiliki gambaran tentang blog
ini jaman dahulu.
Nah,
kenapa sih memilih nama evhykamaluddin
dot com sebagai nama blog saya?
Kalian
tentu tahu kan bahwa setiap nama memiliki makna tersendiri. Namun, sayang sekali
nama evhy tak terdaftar dalam nama himpunan nama-nama islam. Agak sedih tapi ya
sudahlah~ Bagaimana pun nama ini adalah berkah dari Sang Maha Esa. Di lain
pihak, nama Kamaluddin yang berasal dari bahasa arab memiliki arti kesempurnaan
agama yang diberikan untuk seorang anak laki-laki. Baru tau nama Ayah sendiri artinya ternyata se-keren itu.
Oh
iya, pas melirik di situs lain yang memuat tentang nama evhy ternyata bisa
diartikan Berkah Tuhan dan memiliki sifat pengasih serta penyayang. Duh, emang saya gitu ya? Semoga saja Allah
Subehanawata’ala memberikan rasa
kasih sayang sehingga saya menjadi orang yang penyayang dan pengasih. Aamiin.
kasih sayang sehingga saya menjadi orang yang penyayang dan pengasih. Aamiin.
Itulah
seputar arti nama dari evhy dan kamaluddin. Apakah itu alasannya diri ini memilih
nama tersebut? Hmm.. Dengan segera saya akan menggeleng kepala. Bukan-bukan
karena itu. Bukan karena artinya. Sekali lagi bukan! So, this is the reason.
Nama
evhy adalah nama panggilan yang sudah tersandang sejak kecil. Saya cukup
menyukainya dan seperti sudah melekat saja dalam diri tanpa harus mencari
penggantinya. Nama yang indah tentu menjadi dambaan orang-orang apalagi jika
namanya mengandung doa. Saya pun begitu, namun nama ini cukup indah terdengar
setiap kali ada orang yang menyebutnya.
Dulu
sebenarnya tulisannya hanya “evi”, tapi karena ingin terlihat sedikit keren
jadinya berubah menjadi “evhy”. Ini juga sebagai pembeda dengan salah seorang
teman dengan nama yang sama. Kadang kala kami tertukar gara-gara senior salah
mendeskripsikan nama.
Kemudian
ditambahkanlah nama Ayah, agar identitasnya semakin jelas. Saya sangat
dekat dengan Ayah sejak kecil. Kemana saja beliau pergi, kaki ini juga akan
melangkah ke sana. Sering kali tangisan ini meledak-ledak gara-gara ditinggal
ke mana gitu sama Ayah dan ketika beliau tak terlihat berada di sekitar. Oleh
karena itu, saya ingin selalu menjadikan namanya sebagai pertanda dalam jejak
hidup yang terukir dalam tulisan ini.
Di
mata ini, Beliau adalah sosok yang sangat baik dan penyayang serta suka
menolong. Beliau adalah salah satu inspirasi di mana saya melihat ketaatan
melalui akhlak. Tentu saja beliau bukan makhluk sempurna dan masih memiliki
banyak kekurangan. Namun diri ini senantiasa berdoa, semoga beliau selalu dalam
lindungan dan rahmat-Nya. Aamiin.
Yah! Seperti itulah kenapa evhykamaluddin menjadi pilihan. Bagaimana dengan kalian? Adakah alasan khusus dalam memilih nama blog? Ditunggu jawabannya di kolom komentar ya! Yuk saling share biar saling kenal dan sayang ^^)
Tulisan ini diikutkan dalam #BPN30DayChallenge2018 #bloggerperempuan #Day3
Alhamdulillahirabbil`alamin
Makassar-Antang,
22 November 2018
Alhamdullilah baca postingan ini jadi ngeh banget arti filosofi dari nama blog domain mbak evy ,salam kenal dari kudus.
BalasHapusSalam kenal mba. Terima kasih sudah berkunjung :)
Hapus