Cari Kerja

Bismillah.

Alhamdulillah. Kata yang paling pas untuk menunjukkan rasa syukur hari ini. Subuh yang menyegarkan. Udara yang dingin namun memberikan kesegaran tersendiri pada tubuh ini. Hmmm.. apa kabar dunia?

Subhanallah. Kata yang paling tepat pagi ini. Menyaksikan betapa besar dan indah ciptaan Allah. Langit biru yang cerah. Burung beterbangan dan gumpalan gumpalan awan putih menghiasi langit. Sungguh indah ciptaanmu ya Allah.

Inilah yang aku nikmati beberapa hari ini. Sungguh memberikan energi tersendiri bagiku. Ya Allah, semoga ini tetap bisa aku nikmati di pagi2 selanjutnya. Amin.

Pagi ini aku berencana untuk ke kampus. Rajin amat? Kan udah selesai neng? Hmm.. nga, hari ini ada walk interview di kampus untuk medical delegates nestle. Aku dan mala berencana berangkat pagi-pagi untuk mengikuti acara tersebut. Dengan semangat aku pun langsung mandi dan bersiap-siap berangkat.

Waktu sudah menunjukkan pukul 7.25am. "Mala, hari ini jadikan ke kampus? Saya baru mau berangkat?" Send. Aku mengirimkan sms ke mala, teman kuliahku yang sama-sama berjuang mencari kerja hingga sekarang. Tetap semangat.
"Haha. Lamata evhy. Saya dijalanmi" balas mala. Aku segera beranjak dari tempat duduk dan segera menyalakan kendaraan dan melaju menuju kekampus.

Aku melaju begitu kencangnya. Motornya berkecepatan sekitar 20-50 km/jam. Agak was-was. Soalnya sepertinya aku telat kali ini. Kami janjian jam 7.30 pagi ini. Namun, aku baru saja berangkat pukul 7.27am. Pasti telatkan? Hmmm.. mala, maaf yaa klo nanti aku telat. Secara mala sudah di jalan lebih dulu. Ketika ada kesempatan dan jalanan agak kosong, aku melaju dengan kencangnya. Demi mengejar ketinggalanku. Mala, tunggu yaaa..

Alhamdulillah. Akhirnya sampai juga di kampus. Kini aku berada di depan gedung pkp. "Mala, saya sudah dikampus. Mala dimana?" Aku mengirimkan sms ke dia sambil duduk diatas motor yang baru saja aku parkir di dpan gedung pkp unhas.

"Evhy dimana?" Mala menelfon.
"Dikampus. Mala dimana?" Sebenarnya agak malu untuk bilang klo di gedung pkp. Sebenarnya aku lupa dan tak tau dima tempat walk interviewnya. Dan pikiranku tiba-tiba menuju ke pkp. Hehehe..
"Iya, dibagian mana?"tanya mala lagi.
"Hmm.. di pkp. Mala dimana?" Sambil senyum malu.
"Hah. Kenapa di pkp? Di gedung ipteks lantai 2. Tapi tunggu di lantai satu dulu nah. Saya masih di pintu 1. Jangan dlu naik nah." Kata mala.
"Ohh.. hahaha.. oke. Saya menuju ke sana" telfon terputus. Lalu aku menyalakan motor dan langsung melaju menuju menuju tempat yang sesungguhnya. Mala, tunggu yaa. I'm coming :)

Kini aku memarkir motor di depan gedung ipteks. Mataku mulai mencari-cari dimana keberadaan temanku yang satu ini. Iya takkan susah untuk dicari. Karena cirinya yg khas dan bodinya yang tinggi. Jadi akan sangat mudah mengenalinya hanya dengan sekali liat.
"Hmmm.. sepertinya mala belum sampai" aku berkata dalam benakku. mataku belum melihat sosoknya yg tinggi itu. Aku lalu memutuskan menunggu di lantai bawah ipteks yang cukup luas. Tempat ini lumayan sepi karena hari sabtu. Biasanya akan sangat ramai oleh mahasiswa-mahasiswi. Berbagai kegiatan akan ada di tempat ini. Namun pagi ini yang terlihat hanya orang-orang yang juga akan mengikuti acara ini.

Aku menghela nafas lega. Alhamdulillah. Sampai juga di tempat ini. Sesosok manusia tinggi muncul di jalanan menuju gedung ini. Ya, itu lah mala. Iya melambaikan tangannya ke arahku dari jalan yang agak jauh dari tempatku duduk sekarang. Bisa juga dia mengenaliku dari tempat itu. Aku pun membalasnya dengan lambaian tangan dan senyum :)

Kami akhirnya berhadapan.
"Jadi bagaimana? Mau ikut?" Katanya.
"Hmm. Sembarangji" Sebenarnya agak kaget. Jadi ngapaiin kita kesini pagi-pagi? Namun aku tepis segera.
Mala melihat ke poster yang tertempel disampingku dan aku tak melihatnya dari tadi.
"Pernahma ikut ini dan ikutki acaranya dulu. Baru di interview." Sambil memegang poster yang tertempel itu.
"Ohh. Apakah posisinya ini?" Hmm.

Sebenarnya hari ini bisa dibilang aku ikut-ikutan saja. Soalnya aku tak tau apa-apa tentang apa saja yang akan kita lakukan hari ini. Hehe..

Beberapa menit kami berdua berpikir. Pada akhirnya kami memutuskan untuk tidak ikut dan berpindah tempat ke WS Unhas. Workshop (WS) ini salah satu ukm jurusan elektro teknik unhas. Tempat ini merupakan tempat dimana kita bisa belajar tentang komputer, hardware, software, design grafis, dan programming. Dulu waktu kuliah aku dan mala adalah anggota dari ukm ini. Namun aku sungguh jarang mengunjungi tampat ini dari pada mala. Mala sangat sering disini bahkan hingga sekarang.

Kami pun menuju kasana. Walau aku tak tau apa yang harus aku lakukan disana. Tapi yaahh ikut saja lah. Soalnya ngatau juga mau ngapain pagi ini sampai siang. Sesampainya di ws, mala langsung duduk di sebuah kursi depan komputer dan menyalakan komputer lalu online. Tak lama kemudian ia mendapatkan telfon. Telfon itu adalah panggilan tes kerja di kiSel. Alhamdulillah.

Tak lama kemudian kami pun menuju kesana. Ck, aku ikut lagi. Hehe. Jadi kayak tukang ikut-ikutan yaaa.. hehe. Oke than kami akhirnya sampai tujuan.

Waktu sudah menunjukkan pukul 10 lewat. Aku harus berkoordinasi dengan yang lainnya, tika dan ija. Hari ini kami berencana memasukkan lamaran di beberapa tempat. Sesungguhnya, aku tak tau apa-apa lagi kemana kita akan membolang hari ini. Perusahaan apa saja yang akan kita kunjungi. Sungguh aku tak tau. Ini karena yang lain berkoordinasi satu sama lain lewat bbm. Sementara diriku yang tak punya koneksi internet ini. Tak bisa mengakses informasi apa-apa. Dan hanya bisa berkoordinasi lewat sms. Tapi akhirnya aku dapat juga informasi lokasi tempat kami bertemu. Alhamdulillah.

Aku pun langsung menuju ke tempat pertemuan. Buat mala, semangat testnya. You can do it, girl. Fighting!!!

Aku pun menuju ke tempat pertemuan kami. Walau sempat salah tempat namun alhamdulillah kami pun bertemu. Maaf yaa merepotkan teman-teman. Kalian sungguh baik. Mari berjuang bersama :)

Kami pun memasukkan lamaran satu persatu. Mulai dari gedung graha pena. Beberapa kantor perusahaan disana. Seberanya aku tak tau apakah kantor tersebut membuka lowongan kerja namun teman-temanku bilang "masukkan saja lamarannya". Hmm.. okelah. Aku percaya pada kalian. Kalianlah ahlinya.

Kami pun menaiki lift menuju ke beberapa lantai. Pertama lantai 3. Karena sebenarnya kami masih tak tau harus kelantai mana. Hehe. Benar-benar pergi dan pergi begitu saja. Tapi kami percaya akan menemukan tempat yang kami cari.

Alhamdulillah sampai di lantai 3. Yupp, beruntung disana ada banner yang menunjukka letak lantai tiap perusahaan. Stelah itu, kami menuju lantai 18 terlbih dahulu. Kami pun memasuki lift kembali dan menuju lantai yang dimaksud.

Okay, sudah sampai. Langsung saja kami memasukki ruangan yang berada di lantai 18 dan disambut oleh receptionis.
"Mba, mau masukkan lamaran kerja. Dimana?" Tanya ija.
"Oh sini lamarannya." Kata mba receptionis.
Kami pun langsung mengeluarkan amplop berisi lamaran kerja.
"Makasih mba" dan meninggalkan ruangan tersebut. Tiba-tiba aku sungguh ingin buang air kecil. Kami pun menuju ke toilet yang masih selantai dengan ruangan tadi.
"Wah..." pemandangan kota makassar terlihat dari toilet itu. Toilet lantai 18 membuat kami bisa melihat sebagian makassar dari atas. "Ternyata flayover bentuknya seperti itu yaa" pikirku. Terlihat banyak mobil lalu lalang di flyover dan sekitarnya. Mobil-mobil itu tampak lebih kecil di penglihatanku.

Di toilet kami juga sempat mengambil beberapa foto sebagai kenang-kenangan. Entahlah temanku ini. Tapi ikut saja lah. Nga ada salahnya juga. Hehehe.

"Kemana kita selanjutnya?" Tanyaku.
"Ke lantai 5. Temani evhy dulu toh. Habis itu ke bosowa" jawab tika.
"Memangnya hari ini kita mau kemana saja?" Tanyaku lagi.
"Hmmm.. ke indosat, bosowa, pt.towe bersama group, haji la tunrung. Ituji." Jawab ija.

"Cukupji amplopmu? Ini pakemi dlu punyaku. Adaji amplopku ini. Pakemi dlu." Kata tika. Hmmm... baiknya. Nanti akan kuganti yaa. Makasih tika.

Kami pun lalu menyiapkan dokumen-dokumen yang dibutuhkan. Sebenarnya aku tak punya surat lamaran dan amplop hari ini. Jadi beberapa surat lamaran aku hanya ambil dari surat yg sudah ada dan tidak terpakai lagi. Sungguh tak ada persiapan sama sekali :(

Entah apa yang akan dikatakan oleh pimpinan hrd jika melihat surat lamaranku. Bisa jadi dibuang atau diabaikan. Tapi mau bagaimana lagi. Sudah tak punya waktu. Dan memang aku tak punya informasinya. Maaf sekali lagi maaf teman-teman karena tidak punya persiapan hari ini. Tapi terima kasih untuk tetap mengajak dan bersama-sama berjuang hari ini.

Sekarang, semua surat lamaran sudah selesai waktunya untuk berangkat. Kami pun memasukkan lamara satu persatu di beberapa perusaahaan tersebut. Kami melaju menuju satu tempat ketempat lain. Walau terik matahari menyengat tubuh.

Pukul 11 lewat hampir mendekati pukul 12 waktu istirahat. Kami samapai di bosowa berlian motor. Kami pun segera masuk. Dan seperti biasa surat lamaran dititipkan di resepsionis.

Terik matahari menyengat. Kami pu. Istirahat sejenak. Ija bertemu dengab teman lama dan ngobrol-ngobrol sambil menunggu orang yang memarkir notor seenaknya hingga kami tak bisa lewat dan mengeluarkan motor di parkiran. Kami juga tak tau siapa yg punya. Hanya bisa sabar menunggu.

Alamadulillah tak lama kemudia kami sudah bisa jalan kembali. Kami pun melaju ke tempat selanjutnya. Seperti biasa aku hanya ikut dibelakang. Yang tau tempatnya hanya ija dan tika. Namun kali ini, mereka berdua juga bingung tempatnya dimana. Sayangnya kami harus mencari tempat tersebut dan harus tersesat beberapa kali hingga akhirnya kami menemukan tempatnya.
Perusahaan kali ini agak susah untuk ditemukan karena lebuh mirip rumah dari pada gedung kantor. Tapi Alhamdulillah akhirnya kami bisa menemukan dan memasukkan lamaran kami disana.

Setelah itu, waktunya untuk sholat. Kami pun menuju mesjid terdekat dan melaksanakan sholat dhuhur. Lalu melanjutkan perjalanan kembali. Kali ini mala akan bergabung bersama kita kembali. Nampaknya testnya sudah selesai.

Kami pun melaju menuju indosat, namun sebelumnya harus menjemput mala terlwbih dahulu di jalan yang kami lalui. Sedikit insiden, gara-gara aku lupa tempatnya dan salah mengingat tempat akhirnya kami melaju sampai aku bisa mendapatkan motor yang lain. Soalnya mereka melaju dengan kencangnya dan aku tertinggal jauh. "Eh, mau kemana? Kan jemput mala dlu." Tanyaku ke mereka ketika menepi dijalan.
"Mau ke indosatkan? Nda saya liat mala jadi teruska."
"Belumpi sampai kita tunggu dulu."
Kami pun menelfon. Dan mala sudah berada di tempat janjian. Aku harus bertanggungjawab. Karena awalnya ija sudah menunggu di tempat yang benar. Namun aku memberikan informasi yang salah. Mungkin ija jengkel. Maaf ya~ ija. Tak bermaksud sama sekali. Ingatanku memang lemah. Maaf sekali.
Aku pun memutar balik motor dan menjemput mala kembali. Hanya bisa tersenyum dihadapan mala. Dan mendengarkan setiap kata yang ia ucapkan. Sekali lagi maaf ya teman-temanku.

Tinggal 2 perusahaan lagi. Kami pun segera menyelesaikan petualangan kami memasukka lamaran pekerja. Rasa lapar kini menyerang. Hmm.. waktunya untuk mengisi perut yang kosong yang sedari tadi meminta haknya untuk di isi. Maaf ya perut tahan sebentar. Kita sudah menuju ke tempat makan.

Bakso pantai indah. Karena haus aku hanya memesan es teler dan pastinya akan kenyang setelah memakannya. Kami pun makan sambil bercerita-cerita. Dan merencanakan kapan lagi kita akan memasukkan lamaran ke pln. Tanggak 12 nanti akan ada lowongan untuk PLN jadi siapkan berkasnya. Setelah agak lama duduk dan menikmati pemandangan di tepi pantai. Kami lalu melanjutkan ke benteng roterdam. Menikmati jagung rebus di salah satu tenda penjual di depan benteng. Nikmat rasanya. Sambil melepas penat hari ini.

Hari ini tlah berjuang untuk mencari pekerjaan untuk hidup yang lebih baik. Waktunya untuk bertawakkal setelah berusaha. Alhamdulillah ya Allah. Terima kasih atas kekuatan perjuangan yang engkau berikan hari ini. Terima kasih juga kepada teman-temanku yang telah mengajakku untuk berjuang bersama kalian. Sungguh takkan terlupakan kejadian-kejadian yang terjadi hari ini. Semangat perjuangan yang sungguh beaar dan penuh kesabaran. Aku sungguh berterima kasih kepadaNYA karena telah diberikan teman perjuangan yang begitu semangat dan membantu dengan ikhlas serta saling berbagi.
Semoga Allah memberikan rezeky yang baik dn mlimpah untuk kalian. Amin.

Alhamdulillah.